Bidang politik FPPJ:Interpelasi Terhadap Gubernur Anies,PSI Lebih Baik Urus Pandemi

FOKUSATU-Menggulirkan hak interpelasi yang dilakukan oleh Fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dan PDI Perjuangan DPRD DKI Jakarta disinyalir sengaja dilakukan untuk menjegal Anies Baswedan.

Sudah ada 15 orang yang menandatangani hak interpelasi yang dilakukan anggota DPRD DKI Jakarta yakni 8 dari PSI dan 5 dari PDIP,
Sebab belakangan ini elektabilitas Gubernur DKI Jakarta itu kian meningkat dari hasil survei beberapa lembaga.

“Interpelasi sangat bermuatan politis. Mereka berupaya sekuat tenaga untuk mendongkel karier politik Anies,” kata Tyo ketua bidang politik Forum Pemuda Peduli Jakarta (FPPJ), di sela sela wawancara nya,Minggu (22/8).

Elektabilitas Anies makin hari makin tinggi” lanjut tyo, interplasi yang dilakukan DPRD terhadap gubernur tidak pas mending PSI urus Pandemi saja.

Oleh sebab itu, salah satu cara menjegal Anies adalah dengan menggulirkan hak interpelasi kepada Gubernur DKI terkait rencana gelaran Formula E di ibukota.

Fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dan PDI Perjuangan di DPRD DKI Jakarta diketahui paling nyaring bersuara soal hak interpelasi. Wacana itu bergulir seiring dengan diterbitkannya Instruksi Gubernur (Ingub) DKI 49/2021 tentang Penyelesaian Isu Prioritas Daerah Tahun 2021-2022.(*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

− 6 = 3