FOKUSATU-47 tahun KNPI,
Kami dari Ikatan Mahasiswa Cilegon (IMC) mengucapkan selamat ulang tahun kepada Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI). Karena tepat pada hari ini tanggal 23 juli 2020, komite nasional pemuda indonesia atau yang biasa disebut dengan KNPI genap berusia 47 tahun. Organisasi kepemudaan yang lahir dari deklarasi pemuda indonesia dengan maksud menumbuhkan, meningkatkan dan mengembangkan kesadaran sebagai suatu bangsa yang merdeka dan berdaulat berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.
Pada saat pendiriannya organisasi ini langsung mendapatkan restu dari pemerintah orde baru. Dan pada tahun yang sama mereka mengikuti unjuk rasa yang digelar oleh mahasiswa. Karena pada saat pendiriannya KNPI masih menjadi bagian dari orde baru, KNPI sempat diisukan akan di bubarkan. Namun hingga presiden Suharto mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Presiden Republik Indonesia yang ke-2 pada tahun 1998 KNPI masih bertahan. Sampai pada akhirnya Idrus Mahram terpilih sebagai ketua umum KNPI beliau mulai mengadakan pembicaraan tentang rejuvensi KNPI atau penyegaran peran dan fungsi KNPI sebagai wadah perjuangan pemuda indonesia.
Dengan adanya penyegaran peran di tubuh KNPI maka KNPI harus bersifat independen dan kembali memposisikan pemuda sebagai mitra kritis pemerintah di era reformasi.
Di usianya yang ke 47 tahun yang artinya KNPI sudah menginjak usia kepala empat, itu artinya KNPI sudah tidak lagi muda, sebagai organisasi kepemudaan indonesia KNPI mendapatkan banyak sekali tantangan dan rintangan yang cukup berat.
sama hal nya dengan Komite Nasional Pemuda Indonesia yang ada di tingkat pusat yang banyak sekali mendapatkan tantangan dan rintangan, KNPI yang ada di bawahnya atau yang ada di tingkat daerah/kota juga mengalami rintangan dan tantangan yang sama beratnya.
Sebut saja KNPI yang ada di kota cilegon, sebagai kota industri dengan pertumbuhan ekonomi dan penduduk yang cukup pesat Kota Cilegon memiliki banyak sekali sumber daya manusia dan pemuda yang potensial untuk membangun dan mengembangkan kota cilegon di masa yang akan datang.
KNPI atau Komite Nasional Pemuda Indonesia yang ada di Kota Cilegon sebagai wadah berekspresi dan mengembangkan potensi pemuda kota cilegon seharusnya mampu mengakomodir potensi-potensi yang dimiliki oleh pemuda-pemuda yang ada di Kota Cilegon, namun pada kenyataannya KNPI Kota Cilegon justru hanya di manfaatkan untuk menjadi wahana mencari pundi-pundi rupiah (proyek dana hibah) karena banyaknya sumber pemasukan yang diterima oleh KNPI kota cilegon salah satu nya dari dana hibah yang diberikan pemerintah kota cilegon setiap tahunnya melalui dinas pemuda dan olahraga (Dispora).
KNPI Kota Cilegon baik gerbong Rizki Khairul Ikhwan ataupun gerbong Najmudin juga dinilai gagal mengakomodir potensi-potensi pemuda yang ada di kota cilegon, karena KNPI Kota Cilegon tidak pernah mengadakan kegiatan yang berorientasi pada kebutuhan pemuda yang ada di Kota Cilegon untuk mengembangkan potensi dirinya, KNPI Kota Cilegon hanya sibuk dengan kegiatan-kegiatan politik praktis.
Adanya dualisme kepemimpinan KNPI Kota Cilegon juga menandakan bahwa KNPI Kota Cilegon tidak mampu menyatukan gagasan dan potensi-potensi pemuda Cilegon, justru dengan adanya dualisme kepemimpinan KNPI Kota Cilegon semakin mempertegas bahwa KNPI Kota Cilegon hanya dijadikan sebagai wahana mencari keuntungan materialsime individu dan kelompok tertentu. Terlebih pada saat menjelang pemilihan Walikota saat ini, jika KNPI Kota Cilegon tidak mampu menumbuhkan, meningkatkan dan mengembangkan potensi pemuda yang ada di Kota Cilegon alangkah baiknya KNPI Kota Cilegon dibubarkan saja, agar tidak membuang-buang anggaran Pemkot Cilegon, dan jangan sampai gerbong KNPI dijadikan alat untuk memenangkan salah satu calon Walikota.
(Sunani Al Farisi Duta besar IMC UIN SMH Banten)
Hari ini kita menyoroti KNPI di usianya yang ke 47 tahun, khususnya KNPI Kota Cilegon justru memperlihatkan perpecahan internal yang seharusnya menjadi wadah pemersatu OKP justru KNPI Kota Cilegon terpecah menjadi 2 kubu.
Selanjutnya, jika dilihat dari gerakan KNPI Kota Cilegon tidak mampu menyatukan seluruh OKP di Kota Cilegon dan memperdayakan pemuda-pemuda di Kota Cilegon agar lebih produktif dan cendrung lebih sering mengadakan acara atau kegiatan ceremonial, seharus nya KNPI membuat kegiatan yang subtansial serta mampu memberdayakan potensi dan bakat pemuda mahasiswa di Kota Cilegon.
KNPI Kota Cilegon harus menjadi contoh OKP-OKP di Kota Cilegon sebagai organisasi kepemudaan yang solid dalam gerakan sehingga menciptakan kota cilegon lebih baik lagi serta menjadi contoh OKP yang menjunjung tinggi nilai-nilai idealisme dan menumbuhkan nilai-nilai militansi terhadap gerakan-gerakan yang dilakukan sehingga betul-betul meningkatkan, menumbuhkan dan mengembangkan kesadaran sebagai suatu bangsa yang merdeka dan berdaulat serta tetap menjadi mitra kritis pemerintah.
Maka dari itu kami menganggap KNPI gagal menjadi wadah pemersatu pemuda, Julukan yang tepat untuk KNPI adalah wadah rebutan hibah pemuda.
(Arifin Solehudin Duta besar IMC Kedutaan AL Khairiyah)
