BKD Depok Anggarkan Dana Bos 4,8M Setiap Bulan Untuk Pendidikan TH 2019

FOKUSATU – Badan keuangan Daerah(BKD)Kota Depok tahun 2019 ini mencairkan dana Bantuan Oprasional Sekolah(BOS) setiap bulanya sebanyak 4.8 Miliyar rupiah.

Ini terucap oleh Kepalah Dinas Pendidikan Kota Depok Mohamad Thamrin saat acara Sertijab di gedung Baleka II Senin(7/1).

Acara serah terima jabatan dan lepas sambut Pejabat struktural dan Pejabat Fungsional Dinas Pendidikan ( Disdik ) Kota Depok yang diselenggarakan di lt 10 gedung Baleka 2 senin(7/1).

Kegiatan ini dihadiri seluruh Kepala Sekolah SD dan SMP , para purna bakti , serta  lainnya.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Depok M.Thamrin menyampaikan dalam sambutannya ” Awalnya saya tidak menyangka bahwa pada tanggal 31 Desember 2018 itu adalah tepat hari ulang tahun saya mendapatkan kado perpindahan , rekan , kawan , sahabat ke Dinas lain tentunya perpindahan tersebut hal yang wajar dalam dinamikanya ” ucap , M.Thamrin.

Lebih lanjut Thamrin mengatakan ” Kepada yang bergabung di Dinas Pendidikan saya ucapkan selamat datang mari kita bersinergi bersama untuk memberikan peningkatan  pelayanan yang lebih baik lagi serta segera menyesuaikan pada bidang masing masingnya untuk saling berkoordinasi  ” Terang Thamrin.

Kadisdik Kota Depok menambahkan ” Awal Tahun 2019 ini Dinas Pendidikan ( Disdik ) segera melakukan proses Anggaran Tahun 2019 , pada  bulan Februari 2019 harus sudah mempersiapkan rencana Anggaran Tahun 2020.

di bulan Maret harus sudah mempersiapkan untuk ujian dan seterusnya dimana 80 persen ASN itu ada di Disdik ” Inbuh Thamrin.

Thamrin berujar ” Perlu diketahu untuk Anggaran tahun 2019 sudah masing masing sekolah membuatnya dari dana BOS APBD nya dan hasil Koordinasi dengan Badan Keuangan Daerah ( BKD ) sudah dianggarkan Rp 4.8 milyar per bulannya.

semuanya ini nanti akan kami pandu dan didampingi tenaga administrasi bagian keuangan apabila ada kendalanya walaupun petunjuknya sudah cukup jelas ” Tegas Thamrin.

Untuk proses mengajarnya agar mekanismenya diperhatikan dan dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab yaitu dalam 1 minggu adalah 40 jam dan ada juga sekolah yang mengajukan hari sabtu libur,  ada yang tidak libur serta ada sekolah yang masih menggunakan sistem shift, semoga semuanya terakomodasi ” Ucap Thamrin. (Rudi. Hrp).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

33 − = 23