FOKUSATU – DPRD Kota Depok mengelar rapat paripurna dalam rangka pembukaan masa sidang pertama tahun sidang 2018-2019 di rangkai dengan peringatan hari jadi DPRD kota Depok ke 19 Tahun.
Adapun Rencana kerja(Renja)masa sidang pertama adalah, Komisi A membidangi Pemerintahan menyampaikan langsung yang di bacakan langsung oleh H. Nurhasim, S.IP menyampaikan bahwa, Komisi A akan melanjutkan beberapa agenda kegiatan yang belum terselesaikan pada masa sidang sebelumnya. Komisi A akan menindak lanjuti terkait perijinan,pelayani terpadu satu pintu, Dinas PUPR juga pengawasan terhadap penegakan Perda kinerja PNS yang profesional serta terciptanya keamanan dan ketertiban di wilayah.
Komisi B yang membidangi masalah perekonomian dan keuangan Daerah,dengan melakukan rapat kerja yang intensif bagi para investor. Akan mendorong terciptanya iklim usaha di kota Depok bagi para investor dan mempercepat peningkatan penanaman modal, Pemkot Depok menjamin kapastian Hukum keamanan berusaha bagi penanam modal sejak proses pengurusan ijin.
Komisi C membidangi pembangunan menyampaikan renja oleh Verenica Wiwin Windarini SE, diantaranya akan memfokuskan pada pemgawasan Dinas PUPR Dinas Rumkim, DLHKN Dinas Perhubungan. Bahwa program pembangunan dan pariwisata,” Pemerintah kota Depok agar secepatnya merealisasikan pembangunan alun-alun pada lokasi yang sudah di tetapkan dan pembangunan Terminal Jatijajar juga terminal terpadu agar segera rampung sehinga dapat di pergunakan oleh masyarakat kota Depok.
Komisi D yang membidangi masalah kesejahteraan Rakyat dalam penyampaiaan Renja oleh Sahat Farida Berlian S.Pd wakil ketua Komisi D Fraksi PDIP di sampaikan bahwa, komisi D akan melakukan pengawasan dan pemantauan terhadap OPD.” Komisi D meminta kepada Pemkot agar rumah Cimangis dan rumah Koloneal yang berada di komplek RRI sebagai situs sejarah yang kedepan bisa menjadi tempat rujukan sejarah dan budaya Kota Depok di jadikan museum dan gagasan ini sudah lama didengungkan numun hingga saat ini belum terealiasikan. ( Rudi. Harahap)
