FOKUSATU-Dalam Ceramah dengan Durasi sekitar 54 menit, Kyai NU Indramayu Jabar, Pimpinan Ponpes Cadangpinggan Indramayu, Prof DR KH Abdul Syakur Yasin MA dalam Acara “MODERASI BERAGAMA” yang digelar oleh MENAG dan MABES POLRI untuk Polri dan ASN,menyebarkan berbagai pemikiran sesat menyesatkan sbb :
1. Bahwa Nabi Muhammad SAW tidak pernah merasa BENAR.
2. Bahwa KALIMAT TAUHID adalah Kalimat Persatuan bukan Kalimat Laa ilaaha illallaah.
3. Bahwa Kalimat Laa iilaah illallaah jadi Kunci Masuk Surga _*TIDAK MASUK AKAL*_.
4. Bahwa _*ISLAM*_ belum sempurna & tidak pernah sempurna.
5. Bahwa setelah Wafat Nabi SAW ada _*KONFLIK BERDARAH*_ berebut Kekuasaan antara Abu Bakar RA & Ali RA hingga terjadi pertumpahan darah sampai saat ini.
6. Bahwa Nabi Muhammad SAW sebagai _*”BRONDONG”*_ saat kawin dengan Sayyidah Khadijah RA yg seorang _*IBU*_.
7. Bahwa Sayyidah Khadijah RA pengikut _*NASHRANI*_ dengan bukti : Tidak mau dimadu (Anti Polygami) & Konsultasi ke Pendeta Nashrani (Waroqoh bin Naufal).
8. Bahwa Sayyiduna Umar RA seperti _*HITLER & NAZI-nya*_ yg mengusir habis Yahudi.
9. Bahwa Nabi Muhammad SAW tidak membawa Agama Baru tapi membawa _*SEKTE BARU*_ dari Agama Nashrani.
10. Bahwa Agama memang Berbeda Tidak Sama, tapi Agama mana yang masuk Surga itu urusan Allah SWT, sehingga Umat Islam tidak boleh _*KLAIM SURGA*_.
11. Bahwa Islam, Yahudi mau pun Nashrani asal beramal sholeh masuk Surga, sehingga tidak usah ada Agama yg _*KLAIM SURGA*_.
12. Bahwa makna _*KAFIR*_ adalah Gelap Mata, Hasud, Bakhil, Takabbur, Tidak Bersyukur, dll, apa pun Agamanya. Jadi, _*KAFIR*_ jangan dimaknai orang di luar Islam.
13. Bahwa Malaikat *BODOH* dan Allah SWT berkata kepada para Malaikat : *JANGAN BANYAK BACOT !.*
14. Bahwa Gambar *YESUS* ada di dalam Ka’bah serta dijaga dan dilindungi oleh Nabi Muhammad SAW.
Amanat IB-HRS :
Saat Tim Advokat IB-HRS menemui IB-HRS di Rutan Mabes Polri & menyampaikan pertanyaan Umat ttg isi poin-poin pernyataan di atas, beliau berpesan sbb :
MUI & UMAT ISLAM harus segera ambil SIKAP TEGAS, serta Para HABAIB & ULAMA ISTIQOMAH harus segera mengcounter tiap poin KESESATAN yg diumbar PROGRAM MODERASI BERAGAMA, krn Program Resmi Rezim Jokowi untuk menyesatkan ASN, TNI & POLRI se Indonesia yg sangat BERBAHAYA, sekaligus untuk menyerang & melecehkan ISLAM secara MASIF & SISTEMATIS.”
Sumber https://www.faktakini.info/2021/11/amanat-ib-hrs-terkait-program-moderasi.html
