Jelang Pemilu 2024, Bawaslu Jaktim Lakukan Fasilitasi dan Pembinaan Aparatur Pengawas Pemilu

FOKUSATU-Untuk memperkuat kapasitas pengawas pemilu dalam memahami tugas, fungsi, kewenangan dan kewajiban sebagai pengawas pemilu, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) kota administrasi Jakarta Timur menggelar fasilitasi pembinaan aparatur pengawas pemilu di hotel Balairung,Jakarta Timur .Rabu (31/05)

Sakhroji,SH,MH selaku ketua Bawaslu Jakarta Timur dalam sambutan nya mengatakan “Tahapan pemilu 2024 sudah di mulai tanggal 22 Juni 2022 dan nanti tanggal 22 Juni 2023 penetapan DPT tingkat kota.

Acara ini dimaksudkan, Kami ingin memperkuat integritas, serta meningkatkan pemahaman terkait tugas fungsi, kewenangan serta kewajiban sebagai pengawas pemilu,” kata nya

Ia menekankan pentingnya sinergitas antar penyelenggara pemilu. Menurutnya dengan adanya sinergitas yang kuat, diharapkan pengawasan tahapan pemilu 2024 berjalan dengan baik dan sesuai dengan regulasi.

Mahyudin selaku Anggota Bawaslu DKI Jakarta dalam sambutan nya mengatakan, terdapat 4 (empat) prinsip yang harus dipahami dalam menjaga sinergi antar penyelenggara pemilu, yakni komunikasi, kolaborasi, koordinasi serta keterbukaan.

“Selama ini sinergitas antara kami di jajaran KPU dan Bawaslu sudah berjalan dengan baik, yang terpenting adalah bagaimana kita bisa saling menjaga komunikasi, saling berkoordinasi, berkolaborasi dan saling terbuka” ujar nya.

Lebih lanjut Mahyudin mengingatkan jajaran pengawas untuk memahami tugas dan wewenangnya.

“Panwaslu Kecamatan memiliki tugas untuk Melakukan pencegahan & penindakan, mengawasi pelaksanaan tahapan penyelenggaraan pemilu, mencegah terjadinya praktik politik uang, mengawasi pelaksanaan putusan/keputusan. Kemudian mengelola, memelihara, dan merawat arsip. Mengawasi pelaksanaan sosialisasi penyelenggaraan pemilu, mengevaluasi pengawasan pemilu, serta tugas lain sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.”

Dengan mengucapkan Bismillahirahmanirahim kegiatan ini saya buka secara resmi, ucap Mahyuddin.

Acara ini mengundang ketua, anggota, serta jajaran sekretariat Panwaslu Kecamatan se Kota administrasi Jakarta Timur serta unsur media.

Narasumber yang di hadirkan dalam kegiatan ini Prof Dr Lili Romli,M Si selaku peneliti utama BRI dan dosen ilmu Politik UI dan Dr Fira Mubayinah, MH selaku pegiat pemilu.

Kedua narasumber menyampaikan pentingnya peningkatan kualitas dan kapabilitas serta penguatan integritas pengawas pemilu, guna mendorong pemilu yang berintegritas pula sesuai dengan azas langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

56 − = 51