FOKUSATU– Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) DKI Jakarta mengadakan acara Pengawasan Pencalonan Presiden dan Wakil Presiden serta anggota DPR, DPD dan DPRD Provinsi DKI Jakarta dengan tema Pengawasan pencalonan anggota DPD Menuju Daftar Calon Sementara (DCS), Selasa (08/08),di Ibis Hotel Sunter, Jakarta Utara.
Afiffudin selaku Kabag Humas dan Datin Bawaslu DKI Jakarta mengatakan dalam sambutan nya, “Alhamdulilah Bawaslu DKI Jakarta hari ini melakukan kegiatan pengawasan calon anggota DPD DKI Jakarta, adapun yang di undang dalam kegiatan ini calon anggota DPD DKI Jakarta atau LO yang mewakili, unsur mahasiswa, ormas serta media.
“Pada hari ini Bawaslu DKI Jakarta mengumpulkan semua calon anggota DPD DKI Jakarta atau diwakili oleh LO nya untuk menyamakan persepsi terkait hasil verifikasi administrasi perbaikan, Peraturan kampanye dan sebagainya,tutup Afif.
Lebih lanjut Sakhroji selaku Koordiv. Hukum dan Diklat Bawaslu DKI Jakarta dan pemangku kegiatan ini mengatakan, “Bahwa Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta telah menyampaikan berita acara hasil verifikasi perbaikan administrasi pencalonan Anggota DPD, hasil dari KPU DKI terdapat 25 calon DPD sudah mendaftarkan diri menjadi bakal calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI dari Daerah Pemilihan DKI Jakarta untuk mengikuti Pemilu 2024 dan dinyatakan memenuhi syarat”.
“Untuk pencalonan Anggota DPD, total yang mendaftar ada 25 Orang, ke-25 calon anggota DPD itu telah diberikan berkas berita acara hasil verifikasi administrasi perbaikan oleh KPU DKI Jakarta. Pasca penyerahan hasil verifikasi administrasi tersebut, KPU DKI Jakarta masih akan melakukan pencermatan terhadap data administrasi calon Anggota DPD, selanjutnya nanti akan ada penetapan DCS yang akan dilakukan dari tanggal 19 – 23 Agustus 2023.
Setelah pengumuman DCS, ada masa tanggapan dan masukan dari masyarakat terkait DCS, jika ada Tang Mas akan dilakukan klarifikasi kepada calon anggota DPD tersebut, sebelum nanti KPU DKI Jakarta akan menetapkan Daftar Calon Tetap (DCT) Anggota DPD, pada tanggal 3 November 2023.
Dengan mengucapkan Basmallah acara kegiatan ini saya buka secara resmi, ucap Sakhroji.
Bawaslu DKI Jakarta membuka ruang secara terbuka kepada Calon untuk berkoordinasi dan berkonsultasi membahas hal Pengawasan, pencegahan, proses penanganan pelanggaran maupun sengketa proses pemilu.
Dalam kegiatan ini menghadirkan narasumber Prof Dr TB Massa Djafar dan Dr Ramdansyah.
Acara ini di juga di hadiri Ketua dan anggota Bawaslu DKI Jakarta, Kordiv Pencegahan dan Pengawasan Partisipatif serta Staf Bawaslu Kota se DKI Jakarta.
Pada penutupan acara, Munandar selaku Ketua Bawaslu DKI Jakarta, menyampaikan calon anggota DPD sudah boleh melakukan sosialisasi tetapi tidak boleh berkampanye, bagi telah bersosialisasi ada larangan terkait yang terkait pemasangan alat sosialisasi di tempat ibadah, tempat pendidikan, rumah sakit dan tempat pelayanan kesehatan, fasilitas milik pemerintah dan fasilitas lain yang menganggu ketertiban umum, tutupnya.
Bersama rakyat awasi pemilu, Bersama Baaaslu kita tegakkan keadilan pemilu. (AW)