FOKUSATU– Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Republik Indonesia mengeluarkan surat pengumuman terpilih nya Komisioner Bawaslu DKI Jakarta masa jabatan 2023-2028,
Berdasarkan surat Bawaslu RI tanggal 24 Juli 2023 dengan nomor :51/KP/K1/07/2023 untuk DKI Jakarta yang terpilih sebagai Komisioner DKI Jakarta ialah Burhanuddin, Quin Pegagan, Rini Rianti dan Sakhroji.
Quin Pegagan pria bertubuh tegap lulusan tahun 2003 Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Jakarta, aktivis GMNI terpilih sebagai komisioner Bawaslu DKI Jakarta masa jabatan 2023-2028.
Di dunia kepemiluan sudah aktif sebagai KPPS sejak 2004 , dan di tahun 2022 lalu Quin mencoba peruntungan menjadi panwaslu Kecamatan Jatinegara, Alhamdulillah terpilih jadi panwascam Kecamatan Jatinegara, dan ketika ada seleksi penerimaan Bawaslu DKI Jakarta, Quin mencoba kembali peruntungan nya.
Quin Pegagan mengatakan kepada media, “Alhamdulillah hari ini saya bersama Komisioner DKI Jakarta lainnya terpilih dilantik, walaupun saya dari Panwascam, saya akan berbuat semaksimal mungkin untuk suksesnya pemilu 2024 dengan penyelenggara yang berintegritas serta banyak belajar dari komisioner yang sudah berpengalaman”,.
Setelah melalui seleksi yang cukup panjang akhirnya Quin terpilih menjadi Komisioner Bawaslu DKI Jakarta masa jabatan 2023-2028.
Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja pada hari Rabu, 26 Juli 2023 langsung melantik empat Anggota Bawaslu Provinsi DKI Jakarta masa jabatan 2023-2028 beserta 27 komisioner Bawaslu provinsi lainnya. Bagja meminta anggota baru untuk fokus mengawasi tahapan2 pemilu yang ada.
“Kawan-kawan hari ini telah resmi menjadi Anggota Bawaslu Provinsi DKI Jakarta tahapan sekarang yaitu bersangkutan dengan DPT, rekruitmen bawaslu kab / kota, oleh karena itu teruskan pengawasan dan fokus di tiap tahapannya,” ungkap Bagja saat pelantikan yang berlangsung di hotel Sultan Jakarta, Rabu (26/7/2023).
Bagja juga berharap anggota Bawaslu yang baru dilantik bisa belajar dari pengalaman anggota Bawaslu sebelumnya. Terutama dalam menghadapi permasalahan yang bisa saja muncul dalam tahapan Pemilu Serentak 2024.
“Saya harap bisa mengambil pengalaman dari Anggota Bawaslu periode sebelumnya dan dapat mengelola Bawaslu Provinsi DKI Jakarta lebih baik lagi, tegas Bagja.
