FOKUSATU-Keterangan Pers Gubernur Anies Baswedan hari ini Rabu 1 Juli 2020:
Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 DKI Jakarta memutuskan PSBB Transisi di wilayah DKI Jakarta diperpanjang selama 14 hari ke depan.
Dari indikator pantau pandemi yang telah disusun Dinas Kesehatan bersama Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas UI dan para pakar epidemilogi, sebenarnya Jakarta berada pada indikator pelonggaran, yakni total skor di atas 70.
Ada 3 unsur yakni unsur epidemiologi skornya 75, kesehatan public skornya 54 dan faskes skornya 83. Sehingga total skor DKI Jakarta adalah 71.
Pemprov DKI Jakarta memilih tak terburu-buru melakukan pelonggaran karena berdasarkan hasil pantuan dari Dinas Kesehatan DKI Jakarta, laju incident rate di Jakarta memang relatif terkendali tetapi secara mapping wilayah masih ada wilayah yang laju incident ratenya terbilang cukup tinggi.
Kami terus melakukan active case finding (ACF) dengan menyelenggarakan tes secara masif di tempat-tempat yang memiliki probabilitas tinggi terhadap penularan COVID-19. Jumlah tes PCR kita minggu ini 14,258 per 1 juta penduduk, sudah di atas yang diharuskan dari WHO (1000 per 1 juta penduduk per minggu).
Perpanjangan PSBB Transisi ini akan kita evaluasi kembali 14 hari lagi, sangat ditentukan juga oleh kedisiplinan warga Jakarta menjalankan 3M: Memakai masker, Mencuci tangan, dan Menjaga jarak. Terima kasih kepada teman-teman yang telah disiplin, mari saling jaga dan mengingatkan.
#JagaJakarta #PSBBTransisi #JakartaKotaKolaborasi