FOKUSATU-GP Ansor Jakarta Timur melalui Gugus Tugas Covid-19 Melakukan penyemprotan disinfektan dan pemberian hands sanitizer serta masker di pondok pesantren Fajrul Islam kelurahan Jatinegara kaum,Kecamatan Pulogadung pada Hari Jumat,01/05/2020.
Salah satu pencegahan dari serangan Corona Covid-19 adalah penyemprotan disinfektan, tidak saja dilakukan pemerintah Daerah, tapi juga dilakukan oleh Gerakan Pemuda Ansor (PC GP Ansor) Jakarta Timur.
Ketua PC GP Ansor Jakarta Timur Abdul Majid mengatakan bahwa penyemprotan cairan disinfektan ini untuk mencegah penyebaran covid-19 yang saat ini mendunia bahkan telah menewaskan banyak orang yang ada di negara kita, dan wabah ini juga cukup berbahaya bagi kelangsungan hidup orang banyak yang tahu tingkat penyebarannya serta kontak sesama manusia. Jelasnya
Sasaran penyemprotan desinfektan yang lakukan adalah di tempat-tempat ibadah dan dan pondok pesantren yang ada di Jakarta Timur.
“Ansor melakukan penyemprotan adalah bagian dari rutinitas pencegahannya untuk mengurangi penyebaran di lingkungan sekitar,”Katanya.
Majid juga mengatakan bahwa tujuan dari penyemprotan ini adalah membantu Pemerintah Daerah dan satgas khususnya pemerintah yang ada di wilayah Jakarta Timur agar dapat bersama-sama memutuskan mata rantai covid-19. Kegiatan ini juga ajang silaturahim antara santri dengan Kyainya yang ada di Jakarta Timur.
Dirinya juga berihtiar bahwa kondisi yang kian mengkhawatirkan ini sudah seharusnya membuat masyarakat diharuskan bahu membahu menyelesaikan pandemi ini. Seluruh RW dan RT di wilayah Jakarta Timur sudah melakukan aksi penyemprotan desinfektan, tidak hanya itu dirinya juga menegaskan, masyarakat harus paham bagaimana cara memutuskan mata rantai penyebaran virus Corona. Salah satunya dengan mengikuti anjuran pemerintah untuk tidak melakukan aktivitas di luar rumah, dan menghindari kerumunan orang.
“Tentunya kita sangat berharap dan berdoa bersama dan saling mendukung mencegah penyebaran wabah yang cukup berbahaya untuk kita, selebihnya iktiar dan doa adalah langkah yang paling manusiawi untuk kita bersama dan sesungguhnya sehat itu mahal harganya,” kata nya kepada redaksi fokusatu.com
