WARTAHOT – Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengingatkan agar seluruh rakyat Indonesia tidak mudah terpecah-belah karena kritik dan fitnah yang dilakukan pihak tertentu.
“Kita tidak boleh berpikiran kerdil, membuat satu dan yang lainnya terpecah-belah dengan kritik dan fitnah yang sebenarnya tidak ada artinya,” kata Mega dalam pidato politiknya di kampanye akbar calon petahana Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dan Djarot Saiful Hidayat bertajuk “#KonserGue2” di ex-Driving Senayan Jakarta, hari ini.
Karena itu, kata Mega, negara ini diberi nama oleh pendahulu Negara Kesatuan Republik Indonesia, bukan negara persatuan, di mana setiap warga dengan suku, bangsa, dan ras apapun dapat hidup berdampingan.
“Para pendahulu kita juga mencita-citakan proklamasi menyatakan seluruh Indonesia dengan nama Bhinneka Tunggal Ika, walaupun beragam-ragam, kita eka satu jua,” ungkap Mega.
Dalam acara tersebut hadir sejumlah petinggi partai pendukung dari NasDem, Golkar, dan Hanura, serta artis pendukung Ahok-Djarot seperti Slank, Jay Subiakto, Marcello Tahitoe, Tompi, Once, Dian HP, Sandhy Sondoro, Kikan, Krisdayanti, PMR, Dira Sugandi, Shanty, Gita Gutawa, Project Pop, Happy Salma, Zastrouw Al Ngatawi & Orkes Kiganjur, dan Iwa K.
