Ngaku Pecinta Kopi! Sudah Coba Kopi Olahan Ala Warung Tinggi Coffee Belum

WARTAHOT – Bagi para penikmat kopi fanatik, kedai kopi ini dianggap tertua di Jakarta, bahkan bisa dibilang tertua di Indonesia. Dari sejarahnya, Kopi Warung Tinggi sebenarnya sebuah warung makan yang terletak di Jalan Tangki Sekolah no 26, kawasan Mangga Besar, Jakarta Barat.
Ruddy Wijaya, pemilik dan pewaris Kopi Warung tinggi, menceritakan kisah kakek buyutnya sewaktu pertama kali mendirikan warung ini.
“Ini foto Liauw Tek Soen yang sedang berdiri, kakek buyut saya. Biasanya ia sehabis makan, dilanjutkan dengan minum kopi. Dan pada akhirnya, kopi di Warung Tinggi menjadi lebih menonjol ketimbang makanannya,” papar Ruddy Wijaya menunjuk ke foto waktu pertama kali Kopi Warung Tinggi berdiri, Sabtu (28/1/2017).
Warung Tinggi didirikan oleh Liauw Tek Soen yang terletak di jalan Moolen Vhiet Oost (Batavia) yang sekarang menjadi Jalan Hayam Wuruk, Jakarta. Tahun 1927, warung dibangun besar-besaran, dan mulai terkenal dengan menu spesial minuman kopi. Karena letak daerahnya yang agak tinggi, pelanggan yang kebanyakan petani menyebut warung ini dengan sebutan Warung Tinggi.
Booming kedai kopi tak membuat Ruddy mersasa tersaingi. “Kopi bukan hanya masalah aroma, seperti kebanyakan kopi yang beredar sekarang ini, melainkan lebih mengenai rasa,” demikian Rudy Widjaja, pemilik Warung Tinggi Coffee, berkata.
Seperti halnya manusia, kopi juga memiliki karakter. Biji kopinya didapat dari impotir lokal dengan berbagai standar yang sudah ditetapkan.
“Secara kualitas kopi saya memiliki nilai lebih, karena jelas saya mendapatkan kopi dari orang yang paham soal kopi,” terang Ruddy.
Dan, Warung Tinggi Coffee adalah jaminan kopi berkarakter yang hanya menawarkan kepuasan sejati kepada penikmatnya, bukan sekadar di lidah, melainkan di sekujur tubuh.
Menurut dia, kopi yang baik adalah kopi yang mempunyai kadar air tidak terlalu banyak yaitu sekitar 10% sampai 15% sehingga, aroma dan rasanya tetap terjamin. Karena itu, dirinya selalu menyeleksi ketat biji kopi sebelum diproduksi.
Cara pengolahan juga menjadi kunci utama, dengan tehnik Roaster yang tepat akan menghasilkan kopi yang baik. Sehingga, meskipun menggunakan oven otomatis harus tetap dikontrol setiap saat. Ia juga menambahkan, kopi yang berkualitas tinggi adalah kopi yang banyak mengandung kafein.
Demi menjaga mutu, kopi yang memiliki logo wanita yang sedang membawa tampah kopi di atas kepala ini selalu menghasilkan kopi asli asli Indonesia, tidak ada campuran sedikitpun . “Saya selalu menonjolkan aroma kopi dengan rasa kopi murni berkualitas. Indonesia kaya akan jenis kopi, saya sendiri punya koleksi 250 jenis kopi Nusantara” jelas pria kelahiran Jakarta 1942.
Warung Tinggi sudah menghasilkan 13 belas jenis kopi yang dikembangkannya dari berbagai daerah asal kopi di seluruh Indonesia. Setiap jenis kopi ini memiliki kegunaan serta khasiat tersendiri. Seperti kopijantan, yaitu kopi yang berasal dari biji-biji kopi berkualitas, dengan rasa sedikit asam. Kopijenis ini terasa panas di badan dan menyegarkan mata, bila diminum malam hari berkhasiat untuk menggairahkan birahi laki-laki. Bagi mereka yang belum terbiasa minum kopi disediakan kopi betina.
Bagi yang suka minum kopi untuk menghilangkan rasa kantuk, Rudy menganjurkan untuk minum kopi jenis excellence. Kopi ini berharga 1 juta rupiah per kilogram dan bisa menghilangkan rasa kantuk hingga mata terasa segar. Kopi yang diperuntukkan bagi para mania kopi ini terbuat dari kombinasi kurang lebih tujuh macam kopi yang sudah diseleksi.
Bubuk kopi yang menjadi unggulan di Warung Tinggi, Rudi menunjuk ke jenis kopi Javabica. Karena kopinya dihasilkan dari biji kopi berkualitas, harganya pun cukup mahal antara 160 ribu perkilogram untuk kopi jenis robusta hingga 4,5 juta rupiah perkilogram untuk kopi jenis Luwak. Dan kini, Ruddy sedang mengembangkan kopi yang di mix dengan biji wijen, kepada awak media Ruddy masih merahasiakan brand dari jenis kopi ini. (Oz)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

96 − 93 =