WARTAHOT – Imam besar FPI Habib Rizieq Shihab dilaporkan sejumlah ormas ke Polda Kalimantan Timur karena pernyataannya yang menyebut Kapolda Metro Jaya Irjen M Iriawan sebagai jenderal berotak hansip.
“Jenderal otak hansip, emang hansip kenapa, hansip kok dibawa-bawa,” kata seorang perwakilan ormas di Balikpapan Selatan seperti dikutip dari laman TribratanewsPolri, hari ini.
17 Januari 2017, Habib Rizieq juga dilaporkan ke Polda Metro Jaya oleh seorang hansip bernama Eddy Soetono, warga Pondok Gede karena pernyataannya soal hansip. Laporan itu bermula ketika Eddy melihat video ceramah Habib Rizieq di Media Sosial Youtube. Di ceramah itu, Rizieq menyebut bahwa “Di Jakarta Kapolda mengancam akan mendorong gubernur BI untuk melaporkan Habib Rizieq dan pangkat jenderal otak hansip.”
Menurut laporan itu, ada 28 perwakilan ormas yang menandatangani laporan terhadap Habib Rizieq.
Ormas-ormas itu berharap agar Ketua FPI Habib Rizieq dapat mempertanggungjawabkan atas ucapan nya yang telah merendahkan martabat hansip. “Saya minta para Ketua FPI untuk meminta maaf kepada hansip seluruh Indonesia, melalui sosial media,” kata dia.
